semalam......
segala yang ada padaku saat itu serasa tidak biasa dan tanpa ujung. pertikaian hati pada senja itu sangat lekat dan dingin, seiring dengan putaran roda sepeda motorku yang berjalan diatas aspal yang basah. yah betul, saat itu memang hujan sangat lebat.
diatas sepeda motor butut itu, dan aku hanya mengenakan kaos putih tipis seakan terus membiarkan hawa dingin menusuk-nusuk tulangku. letih yang kurasa, tapi hatiku lebih lebih letih lagi. apakah ada kejelasan hidup yang aku rasakan? sedikit saja..
ternyata tidak ada sama sekali.
semua ketidak jelasan ini dimulai sejak aku dilahirkan. mulai dari siapa aku, kenapa aku terlahir, dan untuk apa aku dilahirkan. bahkan sampai saat inipun aku tidak tahu siapa aku sebenarnya. aku hanya menjalani hidup, memainkan peranan sebagai diriku tanpa tahu pasti kenapa aku disini.
yang aku tahu, aku terus memutar gas pada sepeda motorku. sejuta bayangan yang telah kualami sebelumnya terus membayangi. keluarga ku .... (kalau memang pantas itu disebut sebuah keluarga). kuliah ku..... semua, semuanya hanya menorehkan luka dihatiku. lalu tiba2 bibirku tersenyum kecil,... ya aku teringat padanya. seorang perempuan cantik dengan tubuh yang gemulai dan senyum yang sangat manis memaksaku untuk tersenyum lagi.
seperti tersambar petir rasanya, senyumku tadi tiba2 hilang. oh gadisku.. kenapa kamu menghianatiku? panas hatiku rasanya, ingin kuhempaskan tubuh ini ke jurang. hari itu, aku melihat dia berduaan disebuah kamar kost bersama seorang laki2. tanpa busana.... mereka melakukan sesuatu yang diluar batas norma. bahkan bermimpipun aku tidak melihat dia melakukan hal itu. laki2 itu adalah bekas pacarnya dulu, laki2 itulah yang dulu telah merenggut keperawanan gadisku itu. dan laki2 itu meninggalkan dia, aku tahu apa yang terjadi. dia bercerita kepadaku tentang perlakuan laki2 itu padanya. dia sangat depresi dan hampir bunuh diri. dan satu2nya alasanku untuk menjadikan dia sebagai pacarku adalah aku ingin dia melupakan laki2 itu, aku ingin dia berubah. melupakan segalanya, dan kukatakan padanya bahwa kesucian itu letaknya didalam hati. dan bukan pada apa yang telah dilakukan. aku terima itu, dan aku tidak menganggap sebagai sebuah kesalahan.
aku tetap menganggapnya sebagai seorang perempuan yang suci. dan aku telah menjaga kesucian itu setelah 2 tahun menjalin asmara dengannya. ternyata aku gagal, aku gagal untuk meyakinkan dia.
dan kemarin aku juga gagal untuk menjadi anak yang baik, aku tidak menuruti kata2 orang tuaku untuk tidak menyentuh barang haram itu. aku terlena...
hari ini, tetap hujan seperti biasanya. tapi ada yang berbeda, aku tidak merasakan dingin, aku tidak merasakan tetesan air hujan. aku tidak merasakan apa2. aku duduk sendiri, ditempat yang aku tidak tahu dimana. aku melihat kerumunan orang, dan aku bertanya kepada mereka ada apa. tapi mereka tidak menjawabnya, seakan-akan mereka benar2 tidak mendengarku.
diantara kerumunan itu aku melihat sesosok orang tua yang tidak asing lagi bagiku. ternyata dia adalah ibuku, dengan wajah yang sangat mengiba. matanya cekung dan sedikit menghitam. kenapa ibuku menangis? apakah bapak memukul ibu lagi?
aku menghampirinya... dan aku tersentak kaget, aku sangat kaget...
dikakiku tergeletak sebuah batu nisan... dan batu nisan itu bertuliskan namaku!!!
ada apa ini? apa yang terjadi? kenapa batu nisan ini bertuliskan namaku?
aku berteriak, tapi seakan2 teriakan ku dibawa hanyut oleh lebatnya hujan sore itu...
sebuah petir besar menyambar.... dan akhirnya aku mengingatnya....
aku terlena... aku melihat sebuah mobil besar menghampiri aku dan sepeda motorku!!!!
mobil itu sangat kencang!!!! dan sekarang aku disini....
Minggu, 19 April 2009
Treatment untuk oli dan minyak
untuk proses awal pengolahan minyak bumi, ada beberapa proses yang harus dilakukan. diantaranya :
1. Crude stabilization (pemisahan gas) dengan menggunakan metode Multi Stage Separation (MSS).
prinsip kerjanya dengan menggunakan perbedaan suhu dan tekanan.
2. Dehydration dan desalting (proses penghilangan kadar air)
3. Sweetening (proses penghilangan H2S yang terkandung dalam crude oil)
# Proses Minyak Bumi
- Minyak bumi merupakan senyawa hidrokarbon yang terdiri dari Karbon (83-87%), Hidrogen (11-14%), Nitrogen (0,2-0,5%), Sulfur (0-6%), dan Oksigen (0-3,5%).
- Proses produksi minyak dari formasi mengandung sekitar 90% air dan komponen lain seperti pasir, garam mineral, aspal, gas CO2, dan H2S.
# Proses Terjadinya Minyak Mentah
- Terjadi dari bahan organik yang mengalami proses sedimentasi selama berjuta-juta tahun.
- Adanya tekanan yang besar di dalam bumi (over burden pressure), suhu, radiasi, disertai oleh proses kimia, lama kelamaan fosil berubah menjadi minyak mentah (crude oil).
- Tempat terjadinya crude oil disebut source rock yang biasanya berada di lapisan shale yang tidak berpori.
- Dengan adanya over bourden pressure maka crude oil yang terbentuk tertekan dan berpindah ke lapisan berpori (sand stone).
- Tempat crude oil berkumpul disebut reservoir-rock.
# Proses Pencarian Minyak Mentah
- Eksplorasi
- Drilling
- Produksi
1. Eksplorasi
Tahapan dimana data yang menunjukkan adanya minyak mentah dicari, dipelajari, dan disimpulkan apakah daerah tersebut memiliki kemungkinan adanya cadangan minyak.
Ada 2 metode :
1. Geological Method
2. Geophysical Method
> Geological Method
Areal Maping
Pengambilan foto dari udara seperti peta topografi dan peta geologi untuk menentukan daerah yang mungkin mengandung minyak.
- Field Geological Method
Keadaan batuan yang dicurigai mengandung minyak diperiksa dan dipetakan.
- Surface Geological Method
Pengambilan contoh batuan dengan membuat lubang ke dalam tanah sampai didapatkan batuan yang asli.
- Palaentological Method
Mempelajari fosil pada batuan sedimen untuk memperkirakan umur dan kemungkinan fosil menghasilkan minyak mentah.
> Geophysical Method
Magnetic Method
Mengukur kemagnitan batuan
- Gravity Method
Mengukur daya tarik batuan sehingga struktur lapisan di bawah dapat diketahui dengan alat gravitimeter.
- Seismic Method
Untuk mengetahui perubahan ketebalan dan kemiringan lapisan tanah melalui rambatan suara.
# Drilling
Dalam proses drilling, dilakukan dalam 3 tahap, yaitu :
> Wildcat well
Pengeboran dalam rangka penyelidikan untuk menunjang eksplorasi agar diperoleh kepastian ada atau tidaknya crude oil yang diperkirakan menurut data ekplorasi.
> Development drilling
Pengembangan sumur untuk memproduksi lapangan minyak semaksimal mungkin dengan biaya dan resiko serta pelaksanaan yang akan jauh lebih ringan dari wildcat well.
> Delination drilling
Pengeboran untuk mengetahui sampai dimana batas suatu field.
# Produksi
Crude oil yang bisa diproduksi adalah crude oil yang sudah mengalir dari reservoir ke well bor. Crude oil bisa mengalir ke dalam sumur karena energi pendorong dari tekanan reservoir.
Drive mechanism yang mampu mendorong minyak ke reservoir adalah :
1. dorongan gas yang terkandung (dissolved gas drive)
2. dorongan gas cap (gas cap drive)
3. water drive
# Sistem Pemroses
terdiri dari dua sistem, yaitu :
- Sistem Pengumpul
- Sistem Pengolahan Air Terproduksi
# Gathering Station
merupakan sistem yang termasuk kedalam peoses pengolahan minyak bumi, diantaranya :
- Gas Boot
- Wash Tank
- Shipping Tank
> Gas Boot
yaitu : Suatu kolom tinggi yang bagian dalamnya dilengkapi dengan sekat (baffle) horizontal
Alat yang berfungsi untuk memisahkan gas dari minyak dan air
> Wash Tank
yaitu : Alat yang berfungsi untuk memisahkan minyak dari air
> Water Cleaning Plant
merupakan instalasi pemurnian minyak bumi, diantaranya :
- Hydraulic Induced Gas Floatation Unit (HIGFU)
- Skim Recycle Tank
- Surge Tank
- Filter
- Suction tank
- Waste Water Tank/ Disposal Tank
# Hydraulic Induced Gas Floatation Unit (HIGFU)
Prinsip kerja HIGFU adalah pemisahan berdasarkan perbedaan berat jenis dengan bantuan floatasi dan agitasi.
# Skim Recycle Tank
Minyak hasil pemisahan HIGFU dari bagian atasnya dialirkan ke Skim Recycle Tank bercampur dengan minyak hasil pemisahan dari Surge Tank. Sedangkan air masuk ke Surge Tank untuk dilakukan pemisahan lagi.
# Surge Tank
Air dari HIGFU dialirkan ke Surge Tank. Kemudian bagian atas ynag berupa minyak dialirkan bersama minyakl dari Waste Water tank menuju Skim Recycle Tank, sedangkan airnya dipompa ke filter.
Surge Tank berfungsi untuk memberikan output laju air yang konstan terhadap perubahan input yang terjadi.
# Waste Water Tank
Air dalam Waste Water Tank berasal dari sebagian keluaran filter. Air di bagian atas Waste Water Tank yang mengandung minyak dialirkan ke Skim Recycle Tank dan bagian bawahnya dialirkan ke Waste Water Disposal Wells.
1. Crude stabilization (pemisahan gas) dengan menggunakan metode Multi Stage Separation (MSS).
prinsip kerjanya dengan menggunakan perbedaan suhu dan tekanan.
2. Dehydration dan desalting (proses penghilangan kadar air)
3. Sweetening (proses penghilangan H2S yang terkandung dalam crude oil)
# Proses Minyak Bumi
- Minyak bumi merupakan senyawa hidrokarbon yang terdiri dari Karbon (83-87%), Hidrogen (11-14%), Nitrogen (0,2-0,5%), Sulfur (0-6%), dan Oksigen (0-3,5%).
- Proses produksi minyak dari formasi mengandung sekitar 90% air dan komponen lain seperti pasir, garam mineral, aspal, gas CO2, dan H2S.
# Proses Terjadinya Minyak Mentah
- Terjadi dari bahan organik yang mengalami proses sedimentasi selama berjuta-juta tahun.
- Adanya tekanan yang besar di dalam bumi (over burden pressure), suhu, radiasi, disertai oleh proses kimia, lama kelamaan fosil berubah menjadi minyak mentah (crude oil).
- Tempat terjadinya crude oil disebut source rock yang biasanya berada di lapisan shale yang tidak berpori.
- Dengan adanya over bourden pressure maka crude oil yang terbentuk tertekan dan berpindah ke lapisan berpori (sand stone).
- Tempat crude oil berkumpul disebut reservoir-rock.
# Proses Pencarian Minyak Mentah
- Eksplorasi
- Drilling
- Produksi
1. Eksplorasi
Tahapan dimana data yang menunjukkan adanya minyak mentah dicari, dipelajari, dan disimpulkan apakah daerah tersebut memiliki kemungkinan adanya cadangan minyak.
Ada 2 metode :
1. Geological Method
2. Geophysical Method
> Geological Method
Areal Maping
Pengambilan foto dari udara seperti peta topografi dan peta geologi untuk menentukan daerah yang mungkin mengandung minyak.
- Field Geological Method
Keadaan batuan yang dicurigai mengandung minyak diperiksa dan dipetakan.
- Surface Geological Method
Pengambilan contoh batuan dengan membuat lubang ke dalam tanah sampai didapatkan batuan yang asli.
- Palaentological Method
Mempelajari fosil pada batuan sedimen untuk memperkirakan umur dan kemungkinan fosil menghasilkan minyak mentah.
> Geophysical Method
Magnetic Method
Mengukur kemagnitan batuan
- Gravity Method
Mengukur daya tarik batuan sehingga struktur lapisan di bawah dapat diketahui dengan alat gravitimeter.
- Seismic Method
Untuk mengetahui perubahan ketebalan dan kemiringan lapisan tanah melalui rambatan suara.
# Drilling
Dalam proses drilling, dilakukan dalam 3 tahap, yaitu :
> Wildcat well
Pengeboran dalam rangka penyelidikan untuk menunjang eksplorasi agar diperoleh kepastian ada atau tidaknya crude oil yang diperkirakan menurut data ekplorasi.
> Development drilling
Pengembangan sumur untuk memproduksi lapangan minyak semaksimal mungkin dengan biaya dan resiko serta pelaksanaan yang akan jauh lebih ringan dari wildcat well.
> Delination drilling
Pengeboran untuk mengetahui sampai dimana batas suatu field.
# Produksi
Crude oil yang bisa diproduksi adalah crude oil yang sudah mengalir dari reservoir ke well bor. Crude oil bisa mengalir ke dalam sumur karena energi pendorong dari tekanan reservoir.
Drive mechanism yang mampu mendorong minyak ke reservoir adalah :
1. dorongan gas yang terkandung (dissolved gas drive)
2. dorongan gas cap (gas cap drive)
3. water drive
# Sistem Pemroses
terdiri dari dua sistem, yaitu :
- Sistem Pengumpul
- Sistem Pengolahan Air Terproduksi
# Gathering Station
merupakan sistem yang termasuk kedalam peoses pengolahan minyak bumi, diantaranya :
- Gas Boot
- Wash Tank
- Shipping Tank
> Gas Boot
yaitu : Suatu kolom tinggi yang bagian dalamnya dilengkapi dengan sekat (baffle) horizontal
Alat yang berfungsi untuk memisahkan gas dari minyak dan air
> Wash Tank
yaitu : Alat yang berfungsi untuk memisahkan minyak dari air
> Water Cleaning Plant
merupakan instalasi pemurnian minyak bumi, diantaranya :
- Hydraulic Induced Gas Floatation Unit (HIGFU)
- Skim Recycle Tank
- Surge Tank
- Filter
- Suction tank
- Waste Water Tank/ Disposal Tank
# Hydraulic Induced Gas Floatation Unit (HIGFU)
Prinsip kerja HIGFU adalah pemisahan berdasarkan perbedaan berat jenis dengan bantuan floatasi dan agitasi.
# Skim Recycle Tank
Minyak hasil pemisahan HIGFU dari bagian atasnya dialirkan ke Skim Recycle Tank bercampur dengan minyak hasil pemisahan dari Surge Tank. Sedangkan air masuk ke Surge Tank untuk dilakukan pemisahan lagi.
# Surge Tank
Air dari HIGFU dialirkan ke Surge Tank. Kemudian bagian atas ynag berupa minyak dialirkan bersama minyakl dari Waste Water tank menuju Skim Recycle Tank, sedangkan airnya dipompa ke filter.
Surge Tank berfungsi untuk memberikan output laju air yang konstan terhadap perubahan input yang terjadi.
# Waste Water Tank
Air dalam Waste Water Tank berasal dari sebagian keluaran filter. Air di bagian atas Waste Water Tank yang mengandung minyak dialirkan ke Skim Recycle Tank dan bagian bawahnya dialirkan ke Waste Water Disposal Wells.
Langganan:
Postingan (Atom)